Muhammaddiyah mengutuk keras kepada israel
Hubungan dengan kekerasan yang menimbulkan korban jiwa meninggal dunia dan terluka di Palestina, pimpinan pusat Muhammadiyah menyatakan sikap sebagai berikut
sangat prihatin dengan kekerasan yang terjadi di Palestina, dan menyatakan Bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada mereka yang wafat dengan iringan doa semoga mereka mendapat tempat terbaik di sisi allah subhanahu wa ta'ala.
Muhammadiyah mengutuk keras tindakan kekerasan yang dilakukan oleh penguasa dan tentara Zionis Israel terhadap warga sipil Palestina yang tidak berdosa.
membunuh manusia yang tidak berdaya adalah perbuatan yang tidak berprikemanusiaan, kejahatan yang sama nilainya dengan membunuh seluruh umat manusia, pelanggaran hak asasi manusia dan hak hak masyarakat sipil yang dilindungi oleh hukum internasional.
mendesak persyaratan bangsa-bangsa PBB, Organisasi kerjasama Islam, Oki, Liga Arab untuk segera melakukan sidang khusus membahas langkah-langkah penyelesaian kekerasan di Palestina.
Kepada pihak-pihak Yang bertikai hendaknya mendukung gencatan senjata dan menghentikan segera bentuk kontroversi. apabila dipandang telah melakukan pelanggaran dan kesepakatan damai, PBB dapat memberikan sanksi kepada pemerintah Zionis Israel.
mendesak negara-negara yang selama ini memiliki instent terhadap masalah Timur Tengah, terutama Palestina, seperti Amerika Serikat Rusia Turki Iran dan negara-negara di kawasan Timur Tengah lainnya. untuk mengambil langkah-langkah cepat agar kekerasan di Palestina tidak semakin meluas ke wilayah lainnya.
Jika kekerasan penguasa Zionis Israel tidak segera dihentikan dan diselesaikan. Muhammadiyah khawatir akan terjadinya aksi perlawanan yang ditunjukkan kepada negara-negara yang dianggap melindungi dan membela Israel serta kemungkinan terjadinya aksi terorisme dan kebangkitan radikalisme.
menghimbau kepada pemerintah Republik Indonesia untuk mengambil Prakasa dan langkah-langkah diplomatik untuk menyelesaikan masalah Palestina secara kompetitif.
Dengan kekuatan diplomatiknya pemerintah Indonesia dapat mengangkat kembali alternatif two stotes solution sebagai bagian dari rood map perdamaian israel-palestina.
menyerukan kepada umat beragama, khususnya umat Islam, untuk menggalang solidaritas politik kemanusiaan dan dukungan spiritual bagi perjuangan rakyat Palestina karena sesungguhnya semua agama mengajarkan kepada pemeluknya untuk membela kaum yang tertindas dan terzolimi. walaupun nuansa keagamaan sangat kuat, konflik Israel Palestina bukanlah merupakan konflik agama dan antar agama, tetapi lebih merupakan konflik politik.
Karena itu, dalam memberikan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina hendaknya lebih mengedepankan aksi aksi solidaritas moral, spiritual, kemanusiaan, dan politik dengan menghindari aksi yang anarkis.
No comments: